Senin, 13 Februari 2012

Istilah Dasar Mesin

ISTILAH DASAR MESIN
1.    SIKLUS
Untuk menciptakan performa mesin, piston harus terus bergerak naik-turun, memasukkan campuran bahan-bakar dan udara, mengompresikannya, menerima ledakan dan mendorong gas sisa pembakaran dalam kehidupannya. Dalam setiap tahap itulah yang dinamakan siklus.
Mesin 4 langkah memerlukan 4 kali piston bergerak dari TMB – TMA ( 2 kali putaran kruk as ) sedangkan mesin 2 langkah hanya memerlukan separuh dari kinerja mesin 4 langkah.


SIKLUS MESIN 4 LANGKAH

Minggu, 12 Februari 2012

mengenal motor diesel


Mengenal sedikit motor diesel
Mesin yang ditemukan oleh RUDOLF DIESEL konsturksinya tidak berbeda jauh dengan motor bensin yang dikenal dengan sebutan mesin OTTO . Beberapa bagian komponennya punya tugas yang sama dengan motor bensin, seperti cylinder blok, cylinder head, poros engkol, poros bumbunga, assembly penggerak, mekanisme penggerak katupnya, dan sebagainya. Perbedaan antara motor diesel dengan motor bensin adalah cara pemberian dan penyalaan bahan bakarnya, perbandingan kompresinya, desain komponennya, daya dan kecepatannya yang dihasilkan oleh proses pembakaran/kompresi pada ruang bakar.

1. Cara Pemberian dan Penyalaan Bahan Bakar
Perbedaan utama terletak pada bagaimana memulai sesuatu pembakaran dalam ruang silinder. Motor bensin mengawali pembakaran dengan disuplainya listrik tegangan tinggi, sehingga menimbulkan percikan bunga api di antara celah busi untuk memulai pembakaran gas. Sedangkan Motor diesel memanfaatkan udara yang dikompresi dan pengkabutan dari bahan bakar solar yang di semprotkan oleh injector bertekanan tinggi untuk memulai pembakaran bahan bakar solar.

gambaran umum


Prinsip Keselamatan dan Kesehatan dalam Bekerja :
Ø  Setiap pekerjaan dapat dilakukan dengan aman tanpa adanya kecelakaan, jika sebelum bekerja selalu memperhatikan dan mengutamakan keselamatan dan keamanan dalam melakukan pekerjaan ( seafty first ).
Ø  Setiap kecelakaan pasti ada penyebabnya dan ada tata cara menyikapinya dengan benar sesuai prosedur keselamatan yang mungkin sering di terapkan di setiap instansi/perusahaan di dalamnya.
Ø  Setiap penyebab kecelakaan pasti bisa di hindari.

Bagaimana cara bekerja dengan aman  ?
Ø  Sebelum bekerja seharusnya kita tahu jenis pekerjaan yang akan kita lakukan.
Ø  Memprediksikan bahaya/resiko pada saat melaksanakan pekerjaan tersebut.
Ø  Mengetahui tahapan/langkah bila mungkin terjadi kecelakaan pada bekerja,
Ø  Mampu mengatasi dan memwaspadai setiap pekerjaan yang berakhir resiko.
Keselamatan kerja yaitu suatu usaha yang meliputi kerja sama dan penanganan yang  baik dan tenang dalam melakukan pekerjaan tanpa adanya kecelakaan yang memberikan pencapaian hasil kerja yang baik dan bebas dari segala sesuatu hal menyebabkan kecelakaan yang fatal.
Tujuan keselamatan kerja :
Ø  Agar mencapai kerja yang maksimal tanpa adanya insiden yang berarti.
Ø  Tidak terjadi kerusakaan atau bahaya yang dapat merugikn perusaahan.